Kamis, 15 April 2022 SMA Islam Surya Buana
Malang kembali melakukan pembelajaran tatap muka langsung setalah lebih dari
satu tahun melakukan pembelajaran daring. Berbagai persiapan telah dilakukan
SMAISURBA untuk kembali menyambut siswa datang ke sekolah. Protokol kesehatan
juga senantiasa diupayakan untuk dipatuhi oleh seluruh warga sekolah. Beberapa
kebijakan juga telah diambil untuk memaksimalkan pelaksanaan protokol kesehatan
di sekolah, salah satunya dengan menerapkan sistem sif. Sistem sif ini membagi
siswa menjadi dua, yakni sif putra dan sif putri. Upaya ini dilakukan untuk
meminimalisasi peluang siswa berkerumun dan memaksimalkan pembatasan jarak
antar siswa. Saat sif putra melalakukan pembelajaran dengan sistem luring di
sekolah, sif siswa putri akan mengikuti pembelajaran melalui sistem daring di laman
elearning http://daring.smaislamsuryabuana.sch.id.
Mekanisme ini akan diujicobakan selama bulan Ramadhan.
Di bulan Ramandan ini, berbagai kebijakan,
program, dan aktivitas siswa telah berusaha disesuaikan dengan upaya
pemaksimalan pendampingan ibadah siswa. Koordinator Keagamaan SMAISURBA, M.
Barqus Salam, M.Pdi menuturkan, selama bulan Ramadhan, sekolah menambah
beberapa aktivitas rutin yang harus dilakukan baik oleh guru dan siswa guna
memaksimalkan ibadah di bulan ramadhan ini. Kegiatan ibadah harian siswa
dimulai dengan tadarus dan tafsir Al-Qur.’an dengan target khatam. Kegiatan tahfidz untuk
sementara diganti dengan kegiatan tahsin.
Melalui kegiatan ini masing-masing guru pendamping akan secara fokus
mengobservasi dan melakukan perbaikan terhadap kualitas bacaan Al-Qur.’an
siswa. Ibada solat duha, dan solat fardu juga senantiasa dilaksanakan.
Selain melakukan pemaksimal pendampingan ibadah
siswa di sekolah, SMAISURBA juga telah menyiapkan program pendampingan ibadah
siswa di rumah. Hal ini direalisasikan melalui penerbitan Buku Panduan dan
Monitoring Ibadah Ramadhan 1442 H. Kegiatan monitoring ibadah ini mencakup
tadarus individu, salat wajib dan sunah, serta menghadiri majelis ilmu baik online maupun offline. Buku panduan yang telah disusun oleh tim keagamaan
SMISURBA ini berisi fiqih puasa, tabel monitoring ibadah harian, tadarus, dan
catatan majelis ilmu.
(akp.)
Aktifitas pembelajaran yg menyenangkan sekali di bulan Ramadan.....semangat......
BalasHapus